MODUL
3
1.
Sebutkan dan jelaskan operator
artimatika (8)
Jawab:
Operator aritmatika adalah
operator yang digunakan untuk pengolahan data secara matematis, sehingga fungsi
– fungsinya pun sama dengan penggunaan dalam ilmu matematika.
·
Operator aritmatika dengan lambang ( ^ ) : Operator
aritmatika tersebut berfungsi untuk perpangkatan. Contoh : n
= 5^2
·
Operator aritmatika dengan lambang ( - ) : Operator
aritmatika tersebut berfungsi untuk bilangan min (tanda negatif). Contoh : n =
-1; n = -5
·
Operator aritmatika dengan lambang ( * ) : Operator
aritmatika tersebut berfungsi untuk perkalian. Contoh : n = n * 1; x
= 20 + 4
·
Operator aritmatika dengan lambang ( / ) : Operator
aritmatika tersebut berfungsi untuk pembagian bilangan real. Contoh : n
= n / 1
·
Operator
aritmatika dengan lambang ( mod ): Operator aritmatika tersebut berfungsi untuk
sisa
pembagian. Contoh : n = 6
mod 3 akan menghasilkan 0
·
Operator aritmatika dengan lambang ( - ) : Operator
aritmatika tersebut selain untung tanda min, juga bisa sebagai bentuk
pengurangan. Contoh : n = n – 1
·
Operator aritmatika dengan lambang ( + ) : Operator
aritmatika tersebut untuk penjumlahan. Contoh : n = n + 1; x = 20 + 4
·
Operator aritmatika dengan lambang ( \
) : Operator
aritmatika tersebut berfungsi untuk untuk pembagian
bilangan bulat.
Original Source : http://world-of-programmer.blogspot.com/2010/04/jenis-operator-dalam-visual-basic.html
Copyright world-of-programmer.blogspot.com
1. Sebut dan
jelaskan operator perbandingan
Jawab:
Operator Pembandingan
(Relasi), Operator ini digunakan untuk membandingkan suatu data atau ekspresi dengan
data ekspresi pula dan menghasilkan nilai logika (Boolean) benar atau salah.
= : untuk sama dengan
<> : untuk tidak sama dengan
< : untuk kurang dari
> : untuk lebih dari
<= : untuk lebih kecil atau sama dengan
>= : untuk lebih besar atau sama
dengan
Like : untuk bilangan yang mempunyai
ciri yang sesuai
Is : untuk bilangan yang sama dengan
referensi objek
Original Source : http://world-of-programmer.blogspot.com/2010/04/jenis-operator-dalam-visual-basic.html
Copyright world-of-programmer.blogspot.com
2.
Sebut dan jelaskan operator logika
Jawab:
Operator logika digunakan untuk mengekspresikan satu atau lebih data
logika menghasilkan
data logika baru atau bisa juga digunakan untuk menerangkan bilangan yang
dimaksud.
Original Source : http://world-of-programmer.blogspot.com/2010/04/jenis-operator-dalam-visual-basic.html
Copyright world-of-programmer.blogspot.com
Original Source : http://world-of-programmer.blogspot.com/2010/04/jenis-operator-dalam-visual-basic.html
Copyright world-of-programmer.blogspot.com
not : untuk
tidak
and : untuk
dan
or : untuk
atau
Xor : untuk
Exclusive or
Eqv : untuk equivalen
Imp : untuk
implikasi
Original Source : http://world-of-programmer.blogspot.com/2010/04/jenis-operator-dalam-visual-basic.html
Copyright world-of-programmer.blogspot.com
3.
Bagaimana
menuliskan rumus ABC di listing Visual Basic 2010
Jawab:
Public ClassRumus
Private ma, mb, mcAs Single
Private md As Single
Public Propertya()As Single
Get
Return ma
End Get
Set(ByValvalueAs Single)
ma = value
End Set
End Property
Public Propertyb()As Single GetReturnmbEnd GetSet(ByValvalueAs Single) mb =
valueEnd SetEnd PropertyPublic Propertyc()As Single GetReturnmcEnd GetSet(ByValvalueAs Single) mc =
valueEnd SetEnd PropertyPublic Functionx1()As Single md = ((mb ^ 2) - 4 * (ma * mc)) ^ (1
/ 2)Return(-mb + md) / 2 * maEnd FunctionPublic Functionx2()As Single md = ((mb ^ 2) - 4 * (ma * mc)) ^ (1
/ 2
4. Sebutkan
perbedaan operator aritmatika pada bahasa visual basic dan bahasa pemograman
lainnya
Jawab:
mod
(modulus) : untuk mencari sisa hasil bagi (berbeda dengan C++ yang menggunakan
%)
Dalam pengerjaan operator aritmatika visual basic
telah menetapkan derajat pengerjaan seperti berikut ini:
Operator
|
Derajat
|
^
|
1
|
* / Mod
|
2
|
+ -
|
3
|
operator yang memiliki derajat yang sama akan
dikerjakan mulai dari sebelah kiri.
Sebagai contoh terdapat pernyataan:
A = 2 + 2 – 5
terlihat bahwa terdapat dua buah operator aritmatika yaitu + dan -. Telah ditetapkan bahwa operator + dan – memiliki derajat pengerjaan yang sama sehingga operator yang paling kiri akan dikerjaan terlebih dahulu. Dengan demikian urutan pengerjaan dari pernyataan tersebut adalah:
1. 2 + 2 memberikan hasil 4
2. 4 – 5 memberi hasil -1
3. -1 diberi ke variabel A
Sebagai contoh terdapat pernyataan:
A = 2 + 2 – 5
terlihat bahwa terdapat dua buah operator aritmatika yaitu + dan -. Telah ditetapkan bahwa operator + dan – memiliki derajat pengerjaan yang sama sehingga operator yang paling kiri akan dikerjaan terlebih dahulu. Dengan demikian urutan pengerjaan dari pernyataan tersebut adalah:
1. 2 + 2 memberikan hasil 4
2. 4 – 5 memberi hasil -1
3. -1 diberi ke variabel A
Misalkan terdapat pernyataan seperti berikut:
A = 2 + 5 * 10, maka urutan pengerjaannya adalah
1. 5 * 10 = 50
2. 2 + 50 = 52
3. 52 diberi ke A
A = 2 + 5 * 10, maka urutan pengerjaannya adalah
1. 5 * 10 = 50
2. 2 + 50 = 52
3. 52 diberi ke A
Format dalam melakukan input pada C++ lebih rumit
dibandingkan dengan Visual Basic.
Contoh : Jumlah = x + y
C++ : cout
<<x<<”+”<<y<<”=”<<Jumlah;
cout<<’\n’;
VB : n = x + y
images.redvego.multiply.multiplycontent.com
http://prodisi.wordpress.com/category/perancangan-sistem/operasi-aritmatika/
5.
Apakah fungsi dari operator val, round,
sqr?
Jawab:
Val
: menghasilkan bilangan numerik dari suatu variabel string
MyValue = Val(“2457”) ‘hasil 2457
MyValue = Val(“2 4 5 7”) ‘hasil 2457
MyValue = Val(“24 and 57”) ‘hasil 24
MyValue = Val(“2457”) ‘hasil 2457
MyValue = Val(“2 4 5 7”) ‘hasil 2457
MyValue = Val(“24 and 57”) ‘hasil 24
Round
: membulatkan bilangan cacah dengan jumlah desimal tertentu
MyValue = Round(33.4549, 2) ‘hasil 33.45
MyValue = Round(33.455, 2) ‘hasil 33.46
MyValue = Round(33.456, 2) ‘hasil 33.46
MyValue = Round(33.4549, 2) ‘hasil 33.45
MyValue = Round(33.455, 2) ‘hasil 33.46
MyValue = Round(33.456, 2) ‘hasil 33.46
Sqr :
menghitung suatu nilai berupa perakaran
Sqr(x)
= Akar bilangan x
Sqr(4)
= 2
6.
Tulis listing dalam visual basic bila
rata-rata dari nilai UTS, tugas, UAS > 80 maka nilainya A, 70-80 maka nilai
B, 60-70 nilainya C, 60-50 nilainya D, < 50 nilainya E
Jawab:
Public Class Form1
Private Sub Button1_Click(sender As System.Object, e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
Dim nilai As Integer
Private Sub Button1_Click(sender As System.Object, e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
Dim nilai As Integer
nilai = TextBox1.Text
If nilai >= 80 Then
MessageBox.Show ("A")
ElseIf nilai >= 70 And nilai < 80 Then
MessageBox.Show("B")
ElseIf nilai >= 60 And nilai < 70 Then
MessageBox.Show("C")
If nilai >= 80 Then
MessageBox.Show ("A")
ElseIf nilai >= 70 And nilai < 80 Then
MessageBox.Show("B")
ElseIf nilai >= 60 And nilai < 70 Then
MessageBox.Show("C")
ElseIf nilai < 60 And nilai >= 50
Then
MessageBox.Show("D")
ElseIf nilai < 50 Then
MessageBox.Show("D")
End If
End Sub
End If
End Sub
http://vbnetsite.blogspot.com/2012/09/operator-logika-di-vbnet.html
makasih kk
BalasHapus